Lacamera Coffee, jatuh cinta dengan waffle asin..

Selamat Sabtu, Bubbly-Blog..
Aduh, ini saya masih terngiang-ngiang makanan semalem..
Maka dari itu, saya memutuskan untuk membagikan foto juga rasanya =D

Jadi itu, ceritanya kemarin sore saya bertemu dengan 2 karib (dan ketemu disana dengan 1 karib lain secara gak sengaja).
Rencananya buka puasa bersama.
Kami memutuskan untuk buka puasa di tempat asoy bernama,

"LACAMERA COFFEE"

Deket banget sama BeMall.. Kalau dari arah asia afrika beberapa meter setelah BeMall (daerah sebelah kanan)

Pas pertama kita masuk, tamu nya baru ada saya dan karib saya. Jadi kita bebas milih mau duduk dimana aja mumpung kosong..
Diputuskanlah kita duduk di bagian no smoking area, bagian pojok daerah dalam.

Tempatnya enak buat nongkrong-nongkrong berkualitas.
Dan masih tercium aroma khas 'ruangan baru'.
Sempet ngobrol dengan salah satu dari tim menejemennya, katanya mereka baru buka sekitar sebulan, dan bisa delivery loh. Tapi untuk sekarang baru wilayah sekitar naripan aja. Dengan min order Rp. 100.000. Tapi kedepannya semoga bisa menjangkau pengantaran pesanan lebih luas (harapan si mas nya).

Ada salah satu aksesori yang membuat saya sedikit mengernyitkan dahi. Di deket kami duduk, ada...

Itu adalah salah satu jenis dari Aluminium Zinc Alloy Coated (Aluzinc).
Saya kan kerja di salah satu perusahaan konstruksi rangka baja ringan. Nah, si Aluzinc ini biasa dipakai untuk penutup atap.
(dan mungkin karena tau harganya juga.. astaga, disini jadi hiasan.. luar biasa!)

Mulailah kita membaca menu yang dikasih.
Dengan lamanya ngeliat menu dan membayangkan seperti apa, kami mulai memesan sambil menunggu kedatangan 1 karib lagi.
Akhirnya, setelah bersusah payah mengerti tentang menu, kami memesan 2 buah mineral water, 1 Tuna Waffle, 1 Sreadded Chicken Waffle, 1 Ice Mint Mochaccino, 1 Mint Mojito.

(kiri : Sreadded Chicken Waffle, Kanan : Tuna Waffle)

SREADDED CHICKEN WAFFLE (Rp. 32.000,-)
Dalem waffle nya itu ada daun selada, tomat, potongan ayam, mayonnaise, dan bawang bombay (ah tentu aja saya mah bilang pesanan saya gak pake bombay). Dilengkapi dengan potongan kentang juga salad sederhana yang terdiri dari potongan wortel dan kubis (familiarnya dengan nama daun kol mungkin ya).
Sedikit aneh menu yang ini, karena ada toge nya.
Oh gak salah baca kok. Memang ada toge nya. (janganjangan ini gadogado ><)
Walau ada toge, ini tetep enaaaak!!!
Yang pesanan saya lebih sedikit kering si wafflenya, kayak yg gosong gitu pinggirnya, tapi malah nambah enak loh.

TUNA WAFFLE (Rp. 37.000,-)
Dalem waffle nya ada daun selada, tomat, juga penuh dengan potongan tuna + bawang bombay kecil-kecil + mayonnaise, potongan besar bawang bombay (saya aja makan si wafflenya, itu bombay kerasa banget atulah.. hiiiih). Dilengkapi dengan potongan kentang, dan salad sederhana juga.

Untuk si Ice Mint Mochaccino (Rp. 30.000,-)  nya, gak terlalu kerasa mint nya, seperti selayaknya es moka.

Mint Mojito (Rp. 25.000) sendiri (kalau lihat gambar, yang sebelah gelas kopi, ada pitcher kecil dengan isi air warna ijo, nah yang itu) terasa seger mint nya (soalnya ada daun mint tumbuk gitu didalamnya, ngambang-ngambang lucu kalau diaduk), ada sodanya, dan ada potongan lemon hijau.

Pas karib saya dateng, dia pesan Flavour Mint Lychee (Rp. 18.000). Berisi teh, dengan rasa leci (HYAIYALAH!) dan ada 2 buah leci gede-gede.

Ada juga Crunchy Chicken Wing (Rp. 25.000). Isinya potongan ayam 5 buah dengan bumbu. Pesen ini juga udah kenyang loh. Mana enak lagi si ayam teh. Bumbunya ngebuat ayamnya jadi warna merah marun.

Selain itu, karib saya pesan Seafood Fried Rice (Rp. 32.000). Saya bukan seseorang yang bisa menikmati seafood seenak itu sih, ada sedikit trauma dengan cumi (selain alergi dengan cumi juga). Tapi nasinya gak terlalu kering, rada basah. Kepedasannya bisa di atur mau minta segimana pedas.

Dengan 2 menu yang dateng sebelumnya aja meja kita udah penuh, apalagi kalau semua pesanan dateng -_-

Keliatannya sedikit?!
SALAH!!
Itu porsinya meng-wareg-kan tauuu!!!
Coba aja geura sendiri!
Langsung dateng deh, ke Jalan Naripan No. 79 Bandung. Atau tanyatanya aja sendiri di 022-4210200

Dan kalau tiap rabu, ada live music juga loh.

Waffle nya..
RECOMMENDED!!

Mari makan waffle..
Bandung. 27 Juli 2013
Risma Dwi MW

*nb : Satu lagi info penting.. Kalau ada pengguna kartu kredit Bukopin, ada diskon 50% dengan minimal pembelian Rp. 200.000,- cuma sampai akhir agustus..
Tuhkan, tunggu apa lagi coba..

Tahun depan lagi ya... =)

Halo Bubbly-Blog..
Sudah masuk minggu ke 3 puasa.
Dibandingkan puasa kemarin, tahun ini kesabaran saya diuji oleh wewangian kerupuk yang digoreng *astaga

Saya mau berbagi cerita tentang kegiatan yang minggu lalu yang saya (juga kawankawan kuliah dulu) lakukan.
Sebetulnya ini sudah direncanakan jauh-jauh hari. Isu nya sudah ada dari tahun kemarin sih.
Dengan segala kekacauan, kebetean, kekesalan, kesenangan, akhirnya terjadi juga.

Jadi gini..
Sehubungan dengan kami semua sudah memiliki pemasukan sendiri, kami berencana untuk berbagi dengan temanteman yang belum beruntung. Mungkin bukan belum beruntung kali ya, mungkin hanya belum merasakan saja. Berusaha untuk berbagi rezeki dengan mereka.

Tadinya saya berpikir, acara ini sukses atau gak ya? berjalan lancar gak ya? dan kekhawatiran yang lain tentu saja.
Sampai akhirnya tiba di hari yang ditunggutunggu.
Halangan yang kita sedihkan pertama adalah hujan.
Bukan, bukan saya gak suka sama hujan. Saya suka kok.
Tapi ada beberapa karib saya yang terlambat dateng karena hujan terlalu deras (kebetulan kumpul di rumah saya).

Untuk acara sendiri terbilang berubah. Bukan kacau, atau ganti acara. Hanya menukar jam kegiatan. Ada kegiatan yang seharusnya diawal, jadi ditengah. Ada yang seharusnya terakhir malah berubah menjadi sebelumnya. Tapi setidaknya, acara perdana yang kami buat tanpa bantuan pihak luar yang sudah profesional, berjalan dengan baik.
Ditambah dengan temanteman yayasan yang menerima kami dengan tangan terbuka, bukan melihat sebagai orang asing.

Untuk saya sendiri, terasa sangat berbeda saat hanya berbuka dengan 2 atau hanya 3 orang saja di rumah atau diluar, dengan berbuka bersama temanteman yatim.
Senang yang unik saat kita bisa melihat mereka tersenyum.

Memang tidak seberapa sih.
Kami belum mampu untuk menyewa hotel, atau bahkan wahana permainan, atau bahkan villa atau tempat lain yang besar, tapi hanya di aula tempat mereka biasanya berkumpul.
Tidak juga dengan goodie bag berisi barang yang berharga dan mahal, tapi hanya dengan kesederhanaan yang baru bisa kami berikan.
Semoga tahun depan bisa memberi lebih *aamiin..
Dan semoga kegiatan berbagi tidak hanya dihari kemarin saja *Insya Allah..

Ini fotofoto yang bisa kami abadikan

Senangnya bebagi =)

Kesenangan lain yang saya rasakan adalah kami bisa berkumpul diakhir acara di rumah saya..

Bahagia yang sederhana..

dengan tawa, keriuhan, juga baso yang hangatnya suamsuam kuku
Semoga bisa menjadi bagian dari malaikat tanpa sayap.
Proud of us!

Terima kasih untuk semua pihak yang membantu ya. Baik yang bisa hadir, ataupun tidak bisa hadir. Baik yang mendukung secara moril ataupun materil. LPJ sedang disusun, diusahakan secepatnya.

Semoga tahun depan masih dikasih umur untuk mengadakan acara yang lebih lagi. Aamiin.

Salam Rabu,
Bandung, 24 Juli 2013
Risma Dwi MW

'Bengkel Hati' katanya sih..

Bubbly-Blog,

Beberapa waktu yang lalu, saya dan beberapa karib nongkrong cerdas disalah satu tempat favorit saya.

Pas kita lagi asoy berbincang dan ngomongin orang, saya iseng bacabaca menunya sekali lagi, semuanya.

Sedang asik bolakbalik kertas menu, saya menemukan ini..

 Astaga..

Sedih gak sih?

Saya dan beberapa karib langsung terpaku..

Dan langsung muncul beberapa pertanyaan..

Antara lain :

1)      Kenapa si penulis menulis hal itu? Apa yang terjadi dalam hidupnya sampai dia menuliskan hal itu?

2)      Siapa yang menulis? Apakah pekerja yang disana? Atau salah satu pengunjung?

3)      Sejak kapan tempat makan ini jadi bengkel hati?

4)      Memang gak ada tempat lain buat nulis? Harus banget apa ya di kertas menu?

Membuktikan bahwa mungkin masih ada penyair yang belum ‘lahir’ *yakali -__-

Dan saat itu kami semua berharap yang menulis hal itu baikbaik saja, dan diberi hidayah oleh Yang Maha Kuasa.

Jadi Bubbly-Blog, jangan curhat sembarangan ya,

Nanti diomongin orang-yang-lagi-berkumpul loh..

Bandung, 15 Juli 2013

Risma Dwi MW

Remeh..

Aloha Bubbly-Blog..

Beberapa waktu yang lalu saya jadi mbakmbak ‘fotokopian’

Oh bukan!

Saya belum resign dan belum melamar menjadi karyawan perusahaan yang bergerak dibidang jasa foto kopi *aeh.. lengkap..

Maksudnya, saya merasa seperti bekerja di tempat foto kopi dan karena perempuan yang juga tentu saja (merasa) masih muda, makanya menjadi mbak-mbak. Makanya namanya jadi ‘mbakmbak fotokopian’ -_-

Saya menyusun brosur sesuai dengan susunannya.

Asik loh..

Q : Aduh Ma, ngapain sih? Kamu kayak gak ada kerjaan banget??

Hem..

Jadi gini..

Sama halnya seperti waktu dulu saya praktek kerja lapangan sebelum lulus.

Pas PKL, saya menginput data tentang rincian kas keluar.. itu loh, bon juga kuitansi yang seabreg.

Juga mengetik ulang.

Iya, mengetik ulang.

Jadi tulisan itu ada di buku, dan saya ketik lagi biar bisa di edit.

Hal remeh kan?

Atau karib saya yang pas PKL dia mencabut hekter antara satu kertas dengan kertas lainnya agar bisa diinput berdasarkan kepentingan. Biar bisa lebih mudah pas nanti di input oleh admin yang bersangkutan. Sebut saja itu ‘MENG-AR-SIP’.

Saya juga pernah tuh, nempelnempelin bon juga kuitansi di kertas A4 biar lebih mudah kalau admin kas kecilnya memeriksa ulang. Yang padahal itu sudah di input.

Hal remeh kan?

Memang itu hal yang remeh sih, tapi coba kalau gak ada orangorang yang seperti itu.

Siapa yang mau mengerjakan hal remeh semacam itu?

Semisal, jangan ngeremehin tukang nasi goreng.

Kalau bumbunya sembarangan, nasi gorengnya bisa jadi gak enak.

Gak gampang loh bikin nasi goreng enak.

Saya juga kalau bikin nasi goreng gak ujugujug bisa enak.

“Terus kenapa Ma, kamu ngomongin tukang nasi goreng?”

“Hem.. iya sih.. kenapa contohnya tukang nasi goreng. Padahal bisa tukang sate ayam, atau tukang bubur, atau tukang sate gurame.“

Hem..  Kayaknya memang lagi laper aja sih ini -_-

Jadi, kalau kata saya jangan pernah meremehkan pekerjaan yang remeh ya Bubbly-Blog,

Bandung, 12 Juli 2013

Risma Dwi MW

Ku-Ku Sendiri 3

Halo Bubbly-Blog..

Selamat puasa..

Sudah 2 kali saya puasa dengan kerjaan yang sama. Hem.. maksudnya saya dua kali puasa dan masih di tempat kerja yang sama.. maksudnya.. ah sudahlah, ngerti lah ya. Gitu pokoknya.

Semoga puasa tahun ini gak seperti tahun kemarin ya.. *sabar

Awalnya, saya mau langsung pulang tuh kemarin (9 Juli 2013). Tapi ternyata ada sesuatu hal yang menggelitik dan menggoda iman. Akhirnya saya memutuskan untuk mencoba salah satu tempat yang hampir setiap hari saya lewati.

Namanya..

 “SAUNG NGEBUL”

Tempatnya sederhana. Semacam teras yang dijadiin tempat makan. Jadi kalau duduk disana seperti dudukduduk cantik depan rumah sendiri gitu.

Kata mas-masnya menu yang diunggulkan adalah Gurame Ngebul dan Sate Gurame.

Selain ada gurame, ada ayam, tumis kangkung, dll.

Saya mencoba 3 menu.

Saya juga pesan ayam hem.. ayam.. hem.. ayam apa ya.. lupa lagi namanya.

Antara ayam goreng atau ayam penyet. Serius deh, saya lupa =(

Untuk ayamnya sendiri rasanya seperti ayamayam yang dijual tempat nasi uduk gitu yang suka banyak bertebaran dipinggir jalan.

Di ayamnya sendiri yang paling enak itu adalah sambalnya. Sambalnya enak =9

Satu sampai sepuluh, berdasar lidah saya, saya kasih nilai lima. Dan karena di topang sambal yang enak, saya tambah satu poin deh, jadi saya kasih nilai enam.

Next...

Gurame ngebul (Rp. 24.000,-)

Seperti yang kita ketahui, gurame adalah ikan yang JUARA rasanya.

Ini... ENAK!!

Bumbunya bumbu kecap biasa, dengan irisan cabe rawit.

Bumbu untuk ikannya menyerap sampai ke tulang ikannya.

Wanginya juga menggoda.. Gak kuat pokoknya..

Satu sampai sepuluh, ini delapan. Karena gurame itu ikan kece *gak ada hubungannya sih -_-

Next....

SATE GURAME (Rp. 22.000,-)

Ini... bikin nagih.. Nagihnya pake BANGET.. BANGETnya pake capslock..

Ada sop ikannya juga. Dengan kuah gurih dan gak terlalu asin (saya gak terlalu suka makanan yang terlalu asin), ini kece!

Gak pake sop juga udah kece sih.

Si daging gurame nya dipotong dadu, dengan sebelumnya digoreng setengah mateng, terus dibakar menggunakan sedikit bumbu, dibajur dengan bumbu kecap.

Kalau beruntung, bisa dapet potongan ikan yang lebih kering dan rasanya lebih enak.

Pas dimakan satu potong, semacam meleleh gitu di mulut. Daging ikannya lembuuuuut.. kayak yang habis dipakein pelembut pakaian..

Satu sampai sepuluh, ini... Delapan puluh sembilan..

Harusnya sembilan puluh lima bisa sih, tapi berhubung satenya kurang, jadi dikurangin deh.

Saya ngerasa kurang bukan karena dikasih sedikit, tapi karena enak jadi selalu kurang (namanya juga manusia)

Untuk tempatnya sendiri di Jalan Laswi No. 9.

Kalau datang dari arah jalan sukabumi, beberapa meter setelah belokan yang ke arah gatsu, daerah sebelah kiri.

Kalau datang dari arah jalan riau, setelah pertigaan laswi-sukabumi, beberapa meter sebelah kiri.

Dan hatihati ya nyobain Sate Gurame nya..

NAGIH!

Selamat menikmati Bubbly-Blog..

Bandung, 11 Juli 2013

Risma Dwi MW

*ah tuhkan.. saya mau Sate Gurame lagi =(

Juli *menerawang

Selamat Hari Rabu, Bubby-Blog.
Sudah masuk Juli ya.

Saya mau menceritakan tentang sesuatu hal yang berhubungan dengan sesuatu *nah bingung kan haha

Pernah merasa benci dengan sesuatu?
Bukan dengan seseorang ya, itu mungkin bisa masuk ke kategori dendam

Misal, karib saya ada yg benci dengan kecoa, karna pernah di grepegrepe gitu pas dia lagi tidur.
atau rekan saya ada juga yang benci dengan ayam, karna punya hubungan kurang harmonis sama itu ayam.
Eh tunggu, orangnya sama ternyata -__-
Tapi mungkin itu dikategorikan se-binatang-an (karena bukan orang dan bukan benda mati barangkali. sok tau aja sih saya)

Ganti deh..
Misal, benci dengan buku gambar merk sidu yang ukuran A4 *spesifik sekali
Karena setiap kali dia gambar disana gak pernah dapet nilai bagus, dia di bully karena gambarnya jelek, dan setiap minta ganti merk tapi sama orang tuanya tetep dibeliin merk yang sama. Dia nya kesel dan jadi gak suka sama benda itu.
Ya mungkin aja ada.

Gak, bukan saya kok.

Trauma psikologis

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Trauma psikologis adalah jenis kerusakan jiwa yang terjadi sebagai akibat dari peristiwa traumatik. Ketika trauma yang mengarah pada gangguan stres pasca trauma, kerusakan mungkin melibatkan perubahan fisik di dalam otak dan kimia otak, yang mengubah respon seseorang terhadap stres masa depan.

Saya juga ada trauma akan sesuatu.
Bukan cuma satu sih, ada beberapa.
Salah satunya Juli.

Iya, Juli yang bulan itu loh.

Beberapa waktu lalu, saya benci dengan yang namanya bulan Juli.
Rasanya pengen nge-skip Juli dan tibatiba udah ada di Agustus.

Atau mau tidur sebulaneun dan bangun-bangun 'Tadaaa~ udah Agustus"
Tapi gak mungkin lah -_-


Alesannya karena saya pernah merasakan amat terpuruk seterpuruk terpuruknya di bulan itu kali ya.
Jadi kalau masuk Juli, rasanya udah horor itu mah sebulaneun sampai nanti Agustus.
Padahal Juli-nya sendiri sih gak ada salah apaapa.
Saya nya aja yang gak suka.

Dulu setiap Juli dateng, saya ngerasa semacam sengsara aja gitu sebulaneun.
Sebenernya gak sengsara pada kenyataannya. Hanya karena si sugesti itu tuh.

Sekarang kadang masih suka kerasa perihal gak suka saya sama si Juli, tapi sudah lebih mampu menguasai diri.
(walau Juli tetap menjadi bulan yang mendominasi kesedihan kehidupan saya)

Ada yang gak suka juga dengan Bulan seperti saya?

Yang bisa dilakukan hanya HADAPI.

Abisan siap gak siap kalau Bulan pasti selalu akan dateng kan?

Ya mau gimana lagi coba.

ayo sini, berbagi #pukpuk sama saya..

Dear Juli, be nice ya =') *doa paling populer setiap datang bulan baru

Bandung, 10 Juli 2013

Risma Dwi MW