Just Another Bad Day. . .

"Where is the moment we needed the most
You kick up the leaves and the magic is lost
They tell me your blue skies fade to grey
They tell me your passion's gone away
And I don't need no carryin' on

You stand in the line just to hit a new low
You're faking a smile with the coffee to go
You tell me your life's been way off line
You're falling to pieces everytime
And I don't need no carryin' on

Cause you had a bad day
You're taking one down
You sing a sad song just to turn it around
You say you don't know
You tell me don't lie
You work at a smile and you go for a ride
You had a bad day
The camera don't lie
You're coming back down and you really don't mind
You had a bad day
You had a bad day

Well you need a blue sky holiday
The point is they laugh at what you say
And I don't need no carryin' on

You had a bad day
You're taking one down
You sing a sad song just to turn it around
You say you don't know
You tell me don't lie
You work at a smile and you go for a ride
You had a bad day
The camera don't lie
You're coming back down and you really don't mind
You had a bad day

(Oh.. Holiday..)

Sometimes the system goes on the blink
And the whole thing turns out wrong
You might not make it back and you know
That you could be well oh that strong
And I'm not wrong

So where is the passion when you need it the most
Oh you and I
You kick up the leaves and the magic is lost

Cause you had a bad day
You're taking one down
You sing a sad song just to turn it around
You say you don't know
You tell me don't lie
You work at a smile and you go for a ride
You had a bad day
You've seen what you like
And how does it feel for one more time
You had a bad day
You had a bad day

Had a bad day
Had a bad day
Had a bad day
Had a bad day
Had a bad day"

Pernah merasakan saat kita benarbenar kesal terhadap hari ini?

Hem.. mungkin dikenal dengan “BAD DAY”..

Sudah lama sekali saya gak merasakan hal itu. Sangat lama sekali.

Rabu ditanggal 13 februari 2013 lalu, saya merasakannya.

Ditambah dengan sugesti mungkin ya.

Sejak bangun dari tidur dipagi hari, saya sangat kesal. Entah mengapa.

Sampai kantor, saya membuat secangkir kopi. Saya berharap, setidaknya, ada hal yang membuat saya semangat dipagi hari.

Belum ada seteguk saya minum, kopi itu tumpah.

Kesal? Pasti.

Dengan suksesnya membuat beberapa dokumen berwarna menjadi coklat indah dengan aroma khasnya.

Dan sungguh, saya merasa semua hal menjadi buruk dihari itu.

Ada saja yang mendukung saya menekuk wajah dan mengeluarkan emosi secara berlebihan.

Selain kopi yang tumpah (yang belum saya minum setegukpun =( ), air minum saya juga tumpah (ditempat yang sama dengan kopi yang tumpah), makanan berceceran, nominal hilang, cash-an telepon genggam jatuh, hampir terpeleset, dan hem... saya lupa lagi apa yang terjadi.
Hingga saya menutup mata, ter-suggest banyak sekali hal buruk yang terjadi.

Rasanya ingin teriak dan marah.

Tapi itu sama sekali tidak akan terlampiaskan.

Karena sudah banyak orang yang kena omelan, kena jutek-an, pokoknya banyak yang kena makian saya (eh, gak ngemaki-maki juga sih. Lebih ke apa ya bahasa tepatnya, lebih daripada omelan deh), dan tetep gak ngurangin rasa keselnya.

Dan hal yang selalu saya inginkan setiap tidak enak perasaan hanyalah segelas besar air putih dan tidur.

Setidaknya tidur membuat saya lebih baikan setelah bangunnya.

Tapi bagaimana pun, saya sukses melewati hari itu, dengan apapun kejadian didalamnya (dan ya, saya merasa hari itu benarbenar buruk =( )

Mungkin diantara harihari bahagia dan menyenangkannya, ada satu hari dimana kita merasa benarbenar terpuruk, benarbenar jatuh, benarbenar sedih.

Karena kita gak akan tau senangnya tertawa saat kita belum merasakan jatuhnya airmata keperihan.

Dan Bahagia itu gak akan kerasa kalau belum ada rasa terpuruk

Ya.. begitulah kirakira..

Hanya hari lain yang berlalu...

Sekian dulu Bubbly-Blog.
Bandung, 19 Februari 2013
Risma Dwi MW
*merasa sangat bersalah untuk semua yang kena ceracauan dari saya. Maaf ya ='(