Hai Bubbly-Blog..
Mei ini dibuka dengan cerita tentang undangan ya..
Sekitar jam 9 kurang 8 menit malam, ponsel Saya bunyi.
Bukan notif games atau notif media sosial. Tapi ada yang nelepon.
Teman seperjuangan kuliah dulu menyebutkan akan mampir ke rumah Saya.
(Sampai sekarang juga masih temen deket sih haha)
Entah mengapa Saya ada feeling tentang kedatangan Dia kemari ada hubungannya dengan undangan.
Ternyata betul sekali!
Jadi, Dia kesini untuk memberikan undangan pernikahannya.
Jujur ya, Dia bukan orang yang Saya prediksikan akan menikah di beberapa bulan kedepan atau di tahun ini.
Mungkin karena Saya udah jarang banget ketemuan sama Dia.
Terakhir itu.. hem.. kapan ya.. bahkan Saya sampai udah lupa ketemu terakhir sama Dia kapan. Kemungkinan besar sih tahun kemarin.
Tapi Kami tetap komunikasi di grup salah satu aplikasi obrolan kok.
Dia menitipkan beberapa belas undangan ke Saya.
Dan minta tolong Saya untuk memberi tahu atau membagikannya kepada yang lain.
Ketika melihat tumpukan undangan itu (setelah selesai berbincang dan bergosip dan ngobrolin sedikit tentang masa depan dan setelah teman Saya itu pulang tentu saja), Saya teringat di beberapa tahun yang lalu.
Ada juga beberapa orang yang menitipkan undangan ber-belas untuk di bagikan oleh Saya.
Terus Saya mikir, kenapa ya mereka menitipkan undangan ke Saya?
Kemudian, hati kecil Saya berkata (halah) : Mungkin karena mereka malu untuk ngasih langsung ke yang lain.
Ng..........
AH! BERARTI MEREKA MENGATAKAN SAYA TIDAK PUNYA MALU SECARA TIDAK LANGSUNG
*suudzon *capslockkepencet *alasanbanget *=D
Dihitung-hitung ada kali 4-5 orang nitipin undangan.
Tapi... ya sudahlah..
Betewe.. Selamat ya Upiiiil.. ciyeeeh yang lagi dipingit *hahahaha
*orangnya juga belum tentu baca
Waw sudah ada lagi aja teman yang melepas masa lajangnya.
(Kamu kapan, Ma?
......
Lihat itu ada UFO!!
*nyumput)
Bandung, 15 Mei 2016
Risma Dwi MW
No comments:
Post a Comment